Kamis, 27 Maret 2014

Dampak Teknologi terhadap Diri seseorang

     Saat ini Teknologi memang sudah sangat canggih dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana handphone hanya sekedar berguna untuk Telpon atau pun Sms dan Komputer dengan Monitor yang sangat besar dan CPU yang memastikan komputer ini hanya dapat kita gunakan ditempat menetap ( Dirumah/lab). 
   Seiring berjalannnya waktu, Teknologi yang hadir semakin membuat lengkap hidup kita. Bayangkan saja bila sampai saat ini Laptop belum ada, apa yang akan terjadi kepada Guru atau pun Dosen yang harus mengangkat Komputer untuk digunakannya mengajar. Selain Laptop masi ada Teknologi yang lebih nyaman untuk digunakan dalam Metode Pengajaran, yaitu IPAD dan Tablet.
    Teknologi juga sangat membantu seseorang dalam Usaha, Jual-Beli Online misalnya. Kita dapat mengambil contoh dengan saya sendiri, selain kuliah saya juga sibuk mencari uang Sampingan dengan berjualan Pancake Durian, saya tidak perlu menyia-nyiakan waktu untuk pergi berkeliling berjualan diluar saya cukup menggunakan SmartPhone yang saya miliki dengan cara membuat akun tersendiri atas nama jualan saya, mempromosikannya lewat Twitter, Facebook, Instagram dan Blackberry Messanger . Namun dibalik semua sisi positiv tentang Teknologi saya juga sangat merasa dirugikan oleh Teknologi.
     Jujur saja, saya termasuk orang yang kecanduan dengan Internet. karna saya merasa paket data Internetan belum cukup membuat saya puas, akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan jaringan Hot-Spot Speedy dirumah sehingga saya dapat dengan mudah mengakses Internet kapan pun saya mau. Entah ini hanya terjadi ke saya sendiri atau bahkan orang lain pun mengalami. 
     Hampir semua akun sosial media saya punya, mulai Blackberry Messager, Facebook, Twitter, Instagram, Path, SoundCloud dan Line. hampir setiap hari saya selalu update di ke 7 socmed yang saya miliki. Mulai dari bangun tidur saya selalu mengecek gadget saya sampai saya pun lupa waktu, dan hal ini selalu membuat saya terlambat masuk mata kuliah. saat pulang kuliah waktu tidur siangpun direnggut oleh social media, hingga malam saya jadi terbiasa online hingga larut malam dan melupakan waktu tidur yang baik untuk kesehatan.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar